http://www.ototrend.com/index.php?option=com_content&view=article&id=1244:rx-z-93-a-crypton-95-bo
Seperti jamur yang tumbuh di musim penghujan, trend
racing style kini juga merambah pada penggila kuda besi pacuan liar.
Konkretnya seperti pada dua sohib Johan Aditya dan Amprih Jayanto ini
yang me-make over Yamaha Crypton dan Yamaha RX-Z besutan liarnya dengan
nuansa fresh ala racing mothai style. dnr
YAMAHA RX-Z AMPRIH JAYANTO
Pada kuda besi milik Amprih Jayanto ini kesan mojang alias motor
telanjang tanpa body cover menjadi referensi utamanya. Cakram depan
Yamaha RX King New menjadi cikal bakal aseso di bagian kaki depan.
Selain
itu spatbor depan custom mungil menjadi identitas gaya mothai pada kuda
besi ini. Di bagian buritan doi pun aplikasi sokbeker Marzocchi sebagai
penyokongnya.
Pengaspal mungil sudah menjadi perangkat wajib pada kuda besi bergaya racing.
Untuk
yang satu ini ambil rumusan sepasang pelek Comet 17" dengan tapak 1.40
dan 1.60 yang lantas dililit oleh ban Corsa ukuran 2.15-17 serta
2.25-17. Stang kemudi custom sengaja dijepit pada bawah T atas untuk
dapatkan kesan menunduk.
Jeroan mesin tentunya sedikit dioprek
juga mengingat kuda besi ini sering dipacu di ajang drag liar. Karbu RX
King oversize 1.50 dan korek harian pada lubang masuk, buang, dan bilas
dirasa cukup olehnya.
Apalagi saat intake manifold TDR
disatukan dengan karbu RX King reamer 28. Finishing, mengambil kelir
pastel ala rasta merah, kuning, dan hijau dari cat Danagloss serta
clear Blinken cukup siratkan aura mothai. dnr
SPEK MODIF RX-ZCAKRAM
DPN: RX King New, SOKBEKER BLK: Marzochi, PELEK DPN/BLK: Comet 17", BAN
DPN/BLK: Corsa 2.15-17 / 2.25-17, PISTON: RKI King oversize 1.50,
KARBU: RX King, INTAKE MANIFOLD: TDR, KNALPOT: Custom, GAS KONTAN:
Yoshimura, CAT: Danagloss, CLEAR: Blinken, MODIFIKATOR: Buzuk Custom,
Musuk, Boyolali
:-:
YAMAHA CRYPTON JOHAN ADITYA
11-12 dengan rekannya, Johan Aditya pun tekankan konsep mojang pada
Yamaha Crypton keluaran tahun 1995 ini. Hanya saja untuk detail
pengerjaan pada bebek racing ini lebih tergarap lagi mendekatkan pada
tema mothai.
Tromol orsi baik depan dan belakang doi custom
dengan unik mirip kontur buah nanas. Sebelum dicantolkan dengan
sepasang pelek TDR 17", pada jeruji-jerujinya pemasangannya doi bikin
pelintir.
Bagian rangka pun makin selaras dengan tema racing
mothai saat permainan coak rangka menebas bagian centerbone hingga
subframe belakang. Setangpun pemasangannya juga di bawah T atas.
Untuk
gas kontan pilih brand Bungbon yang kualitasnya ciamik. Sokbeker
belakang Ride It berkelir merah pada pegasnya munculkan lagi nuansa
fresh pada totalitasnya.
Dibikin kembar dengan kuda besi rekannya, untuk pilihan warna juga memilih paduan merah, kuning, dan hijau ala rasta.
"Cat
dan clear tetap sama yakni Danagloss dan Blinken," bilang cowok
bersapaan Jodit ini. Jeroan mesin racikannya cukup dengan piston Tiger
oversize 0.50 dengan karbu RX King dan juga intake manifold TDR. dnr
SPEK MODIF CRYPTONSOKBEKER
DPN: Mega Pro Custom, SOKBEKER BLK: Ride It, PELEK DPN/BLK: TDR 17",
BAN DPN: Swallow 2.00-17, BAN BLK: Comet M1 2.15-17, PISTON: Tiger
oversize 0.50, KARBU: RX King, INTAKE MANIFOLD: TDR, STANG: AHRS, GAS
KONTAN: Bungbon, CAT: Danagloss, CLEAR: Blinken, MODIFIKATOR: Buzuk
Custom, Musuk, Boyolali